BAHAGIA ITU BERPROSES

11:51:00 pm

Menjadi bahagia itu berproses. Artinya, harus bersedia melewati masa sedih dulu.

Selalu skip bagian lara? Huh, dasar lemah. Hanya mendambakan cerah, tapi membenci hujan.

Ambil waktu untuk berpikir, apa sebabnya aku bersedih. Kalau di skripsi ini namanya LATAR BELAKANG.

Kemudian lanjutkanlah dengan PENJABARAN. Seberapa valid rasa sedih ini? Jika variabel X atau Y tidak dilibatkan apakah kesedihan ini dapat teratasi? Atau justru sebaliknya?

Jangan terburu-buru melompat ke bab KESIMPULAN, sayang. Justru itu bagian yang paling singkat. Paling 3 paragraf penuh omong kosong. Justru bagian penjabaran-lah yang harus tebal agar bisa timbul kesimpulan. 

Merasa tak berguna saat salah. Kadang ingin menyerah. Gapapa. Nih, tissue. Bersandar padaku. Kita nangis bersama.

Habis ini kita tertawa kegirangan lagi. Janji. 

Photo by Scott Webb on Unsplash



You Might Also Like

0 komentar

CONNECT ON TWITTER

Blog Archive

connect on Pinterest