Bebas Dari Masa Lalu Anda: Berhenti Mengasihani Diri

4:11:00 pm

Yehezkiel 18:2 mengatakan, "Ada apa dengan kamu, sehingga kamu mengucapkan kata sindiran ini di tanah Israel: Ayah-ayah makan buah mentah dan gigi anak-anaknya menjadi ngilu?"

Teks ini mengacu pada dosa orangtua yang mempengaruhi anak-anak mereka. Buah mentah mungkin ayah atau ibu yang kejam. Mungkin orangtua Anda tidak tahu bagaimana memperlihatkan kasih. Mungkin mereka tidak pernah dekat Anda saat Anda membutuhkan. Mungkin saja Anda tidak pernah menerima kasih sayang atau dukungan. Buah mentah mungkin saja berupa kecanduan alkohol, kecanduan obat, kemarahan, sikap negatif, atau depresi. Ini adalah beberapa cara orangtua makan buah mentah yang mempengaruhi anak-anak mereka. Alasan yang baik untuk mengasihi diri sendiri, bukan?

Salah! Lihat ayat ini:

" Demi Aku yang hidup, " demikianlah firman Tuhan ALLAH," kamu tidak akan mengucapkan kata sindiran ini lagi di Israel." (Yehezkiel 18:3)

Kabar baik! Tidak peduli siapa ayah atau ibu Anda, tidak peduli apa persoalan mereka. Jika Yesus hidup di dalam Anda, maka perilaku orangtua Anda tidak lagi perlu menjadi noda Anda. Yesus sudah mematahkan kutuk tersebut.

Tidak peduli apa buah asam yang orangtua Anda makan, tidak peduli apa kesalahan mereka pada masa lalu, ini tidak harus menghancurkan sukacita Anda. Anda tidak perlu disandera oleh apa yang pernah mereka lakukan atau tidak lakukan untuk Anda. Begitu banyak orang berurusan dengan masalah yang berakar pada peristiwa masa lalu seperti penolakan yang mendalam, rasa malu seksual, kebutuhan akan persetujuan, tidak pernah merasa cukup baik, atau kurangnya rasa harga diri.

Tidak jadi soal bagaimana orangtua Anda berperilaku, melalui Kristus kepedihan tersebut berhenti. Kelangsungan dosa di dalam garis keluarga Anda diputus. Bagi orang yang tahu bahwa Tuhan mereka yang berdaulat hidup, kutuk ini dikalahkan. Nabi-nabi lain tidak dapat memutuskan kutuk keluarga Anda, dan tidak seorangpun dari mereka hidip. Tuhan kita hidup.

Tugas yang Tuhan sediakan bagi Anda terlalu penting untuk disabotase oleh masa lalu. Depresi dan tidak adanya harga diri adalah tidak sah dalam hidup Anda. Hidup tidak dapat melakukan apa pun yang Tuhan tidak dapat pakai demi kebaikan, jika Anda menaruhnya di dalam tangan-Nya. Tuhan dapat mengubah kesedihan Anda menjadi suatu tujuan. Inilah waktunya untuk membuat perbedaan.





Sumber: Right People, Right Place, Right Plan - Jentezen Franklin

You Might Also Like

0 komentar

CONNECT ON TWITTER

Blog Archive

connect on Pinterest