Terserah

9:31:00 pm



Terserah.

Satu kata yang mudah diucapkan tapi sulit diartikan.

Konon, cowok bisa kebingungan setengah mati kalau ia sudah bertanya pada ceweknya, “Mau makan di mana?” dan sang cewek berkata, “Terserah.”

Otak mereka—katanya—bisa langsung hang kalau harus menerjemahkan maksud di balik terserah itu. Saat si cowok nawarin, “Yaudah kita makan nasi goreng aja ya,” si cewek malah menolak dengan 1001 alasan.

“Loh, kamu kan tadi bilang terserah.”

Jika si cowok “berani-beraninya” menjawab dengan kalimat di atas, dia harus siap menerima dampratan dan umpatan dari si cewe.

Pertanyaannya: mengapa banyak drama muncul dari sebuah kata “terserah”?

Ah, ya. Akupun juga mengucapkan kata “Terserah” ribuan kali. Kalau aku mau menjawab pertanyaan barusan, sebetulnya kan gampang saja. Sebagai cewek, aku pasti tahu mengapa kaum-ku doyan banget bilang “Terserah”.

Kenyataannya, aku sendiri heran mengapa mengucapkan “terserah” begitu sering. Seakan-akan, itu hanya jawaban asal-asalan saat aku harus menjawab sebuah pertanyaan tapi sebetulnya ngga tau mesti menjawab apa.

Kata “terserah” juga menjadi kata pamungkas ketika terlalu banyak emosi yang meluap-luap dan harus dikeluarkan—tapi tidak bisa. Emosi seperti: “Kok lo ngga ngerti perasaan gw? Kenal gw berapa lama, sih? Masih juga nanya pertanyaan super-ngga-penting kayak ‘mau makan di mana’. Rese abis ah.. terus lo kenapa sih, lebih perhatian sama si blablabla ketimbang sama gw. Jadi lo udah ngga sayang lagi sama gw? Jadi lo lebih mentingin kerjaan lo dan hobi lo dan semua temen-temen lo daripada gw? Oke, kalo lo emang udah ngga sayang lagi sama gw, gw akan buktiin kalau gw bisa dapetin yang lebih bagus dari lo. Liat aja ntar, emang cuma lo doang yang bisa laku. Huh!”

Itu.. itulah sederetan kalimat yang harusnya aku ucapkan, tapi, sebagai gantinya aku hanya berkata dengan singkat-padat-tak jelas: “Terserah”.


Jadi, sudah tahu kan, ada apa di balik terserah?

You Might Also Like

1 komentar

  1. hahahahahahahahahhaa.. good penjabaran, yenny emang wanita sejati mengerti banget kata terserah

    ReplyDelete

CONNECT ON TWITTER

Blog Archive

connect on Pinterest