Sampah dan Seni

8:29:00 am

Aku tidak tahu apakah orang lain merasakannya juga, tapi setiap kali aku selesai menulis tuh rasanya lega bukan main. Yah, walopun tulisan ini bukan untuk diterbitkan oleh Grame*ia dimana aku bisa dapat royalti berjuta-juta.

Terasa seperti habis memenangkan pertempuan dan melakukan kebajikan pada umat manusia!

Seperti itulah reaksinya kira-kira kalau aku habis menulis. Aku memang hanya menuangkan sampah-sampah dari pikiranku, dan berharap ada pembaca yang mungkin mabok atau rabun atau sama gilanya dengan aku sehingga mereka bisa melihat sisi artistik dari sampah tersebut.
"Yang terlihat seperti sampah dari satu sudut mungkin menjadi seni jika dilihat dari sudut lain."
Kemungkinan perasaan lega itu muncul karena pasca-menulis, pikiranku jadi kosong dan siap diisi sampah lainnya.
Ugh.. senangnya! (^o^)


Photo by JR Korpa on Unsplash


You Might Also Like

0 komentar

CONNECT ON TWITTER

Blog Archive

connect on Pinterest